Metroglobal24.Com JAKARTA | Memperingati Hari Kebangkitan Nasional, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada masyarakat untuk tetap semangat menghadapi pandemi virus Corona yang berlangsung lebih dari setahun.
Pernyataan Presiden Jokowi di Hari Kebangkitan Nasional itu disampaikan melalui akun Twitter dan Instagramnya, Kamis (20/5/2021). Jokowi juga turut mengunggah gambar orang dengan berbagai pakaian adat.
Mengingat semangat Budi Utomo, Jokowi mengajak seluruh bangsa Indonesia untuk bangkit melawan pandemi COVID-19. Selain itu, juga untuk bersama-sama melangkah menuju Indonesia maju. “Lebih setahun dunia dicengkeram pandemi global Covid-19, lebih setahun pula Indonesia berjuang membendung segala dampaknya,” kata Jokowi.
“Hari ini, dengan semangat Budi Utomo, kita bergotong-royong untuk bangkit dan menang melawan pandemi, dan bersama-sama melangkah menuju Indonesia maju,” ujarnya.
Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) yang diperingati setiap tanggal 20 Mei ditetapkan berdasarkan berdirinya Boedi Oetomo (BO) pada 20 Mei 1908. Budi Utomo merupakan organisasi yang bergerak di bidang sosial, ekonomi, dan kebudayaan tetapi tidak bersifat politik.
Organisasi Budi Utomo dibentuk dari sejumlah mahasiswa STOVIA (Scholl tot Opleiding van Indische Arsten) pada tahun 1908. Dr. Soetomo, Soeraji Tirtonegoro, Goenawan, Soelaiman, Angka Prodjosudirdjo, M.Soewarno, Mohammad Saleh, RM.Goemberk yang merupakan sejumlah tokoh yang turut mendirikan organisasi Budi Utomo.
Namun ada satu sosok yang berperan penting dalam menginspirasi yaitu dr. Wahidin Soedirohusodo yang juga alumni STOVIA **AT
(Sumber dikutip dari Detik.com)
